Jumat, 23 Maret 2012

Apa arti sebenarnya tentang Metoda Bio-Ekonomi Natural atau Dinamika Biosiklus Ekonobisnis

Oleh : Edmond F. La’lang

             Bio-economic natural adalah sebuah metoda terobosan dan innovasi terhadap munculnya trend abad XXI sebagai abad Biologi yang telah diramalkan oleh Prof. John Naisbitt dalam bukunya Global Paradox (1992) bahwa dunia akan mengalami suatu trend dengan pemakaian banyak merek produk berbasis nama biologi dan prediksi Prof. Smith (MIT) yang menyatakan bahwa pada 2020-2030 akan menjadi puncak abad Biologi hingga tahun 2050-2075 sebagai pengganti dari Abad Informasi (1995 – 2025) yang dicetuskan oleh Alvin Toffler. Selanjutnya Prof. Smith menyatakan bahwa di abad biologi ini banyak profesi yang akan hilang, seperti guru, dokter, account executive dari perusahaan pialang dan banyak lagi, bahkan mungkin pilot komersil oleh adanya mobil terbang. Kemudian saya dengan basis Fisheries Biologist dengan pengalaman sebagai surveyor pengukuran tanah yang sering hidup di hutan (mirip orang utan), belajar banyak tentang kehidupan lingkungan hidup alam yang penuh keanekaan ragaman hayati yang seharusnya kita lestarikan. Hasil survey pemetaan wilayah ini yang ditunjang oleh survey sosial ekonomi akan dibuat sebuah buku analisa data dan fakta kepada Pemprov. Jatim dan Pemda Kabupaten dan Kota (kami telah membuat tulisan buku sekitar 20 buah) dan di Jakarta tentang analisis daya dukung lingkungan, survey daerah rawan bencana dan gunung api, survey aliran DAS dan desain tata ruang site plan dalam suatu wilayah tertentu.

            Dengan dukungan proses belajar dan pengalaman dari basis ilmu perikanan, ilmu manajemen administrasi bisnis (industrial management), pertanahan, lingkungan hidup, tata ruang dan data sosial ekonomi serta data iklim wilayah (range 5 – 10 tahun) yang tentunya sama dengan studi kelayakan dan analisa dampak lingkungan serta tentunya dengan dukungan beberapa tulisan theologia serta keimanan dan kepercayaan kepada Tuhan sesuai ajaran agama saya. Dengan berbagai keluhan dunia bisnis dan prediksi pakar di atas, dan pengalaman mengikuti bursa emas, saham dan forex, maka kami terdorong untuk memberikan sebuah solusi bagi ilmu ekonomi yang sudah tak mampu lagi melakukan prediksi indikator makro ekonomi, timbulnya berbagai krisis sejak tahun 1997-1998. Kami hanya menjadi salah satu mindmaster yang tak terjun langsung ke dunia politik (Amien Rais) dan ekonomi (Kwik Kian Gie cs. sebagai teman debat dalam arti mendukung polemik ekonominya terhadap berbagai kebijkan ekonomi pemerintahan Orba sejak tahun 1992an, lalu muncullah ekonom baru seperti Srimulyani, Faisal Basri dan Rizal Ramli sejak 1995an). Ini adalah proses kronologis atas penemuan metode Bio-economic kami melalui berbagai proses pembelajaran dan pengalaman.

           Metode bio-ekonomi natural sebagai salah satu cara yang baik untuk membantu berbagai lingkup dalam ilmu-ilmu ekonomi-bisnis, teknologi ramah lingkungan, sosial, politik, kesehatan, lingkungan hidup dan lainnya bagi kehidupan masa depan manusia. Hal ini dimaksudkan agar menjadi lebih realitis, reliable dan kapabel dalam menjawab berbagai permasalahan ekonomi-bisnis, teknologi, sosial, politik, kesehatan, lingkungan hidup dan lainnya yang muncul dengan sistim, cara dan teknologi modern dalam era globalisasi dan perdagangan bebas, dimana selama ini para ekonom dan para pakar ilmu lainnya yang harus selalu merevisi berbagai indikator ekonomi serta indikator pada setiap aspek kehidupan lainnya. Dan ketidakmampuan memberikan solusi bagi peningkatan kesejahteraan rakyat, ketahanan produksi, kesehatan, pendidikan, kelestarian lingkungan hidup, penerapan teknologi ramah lingkungan yang efisien, efektif dan berdaya guna sesuai dengan tingkat dan kualitas SDMnya, tingkat pemerataan dari sebuah kebijakan ekonomi yang tidak berkualitas dan larut dalam ekonomi kapitalistik yang serakah dan tak adil bagi golongan ekonomi kecil. Jadi ilmu ekonomi dan ilmu - ilmu lain dalam kenyataannya hanya membuat kebijakan ekonomi dan kebijakan berbagai aspek dalam kehidupan berbangsa dan bernegara hanyalah demi keuntungan konglomerasi usaha nasional dan global (elit oligarkhi nasional dan global) tanpa mau tahu bagaimana mengangkat dan memberi pemberdayaan ekonomi yang lebih adil dan demokratis kepada semua lapisan masyarakat agar fundamental ekonomi kita menjadi kuat secara jangka panjang, dimana selama ini hanyalah berbasis ekonomi pengurasan SDA, konsumtif dan financial driven yang justru sering membuat ekonomi menjadi cepat panas (overheating), berbusa (bubble) dan mudah mengalami gejolak, turbulensi dan krisis ekonomi dengan ekonomi hot money. Dimana gejolak ekonomi ini akan juga sangat mempengaruhi berbagai aspek lainnya, seperti kondisi sosial, politik, kesehatan, pendidikan, pemakaian teknologi industri yang sering merusak lingkungan, pembangunan berbagai bangunan fisik (vertikal dan horizontal), dan aspek pembangunan lainnya pada sebuah negara yang mengalami booming ekonomi dan akhirnya diakhiri dengan krisis ekonomi dan gejolak bidang lainnya.

         Para pakar ekonomi baru seperti Prof Paul Ormerod dengan metoda Butterfly Economy, George Soros dengan metoda Reflections, Fessant dan A. Tannous dengan metoda Ekono-Fisika, Prof. Smith dengan metoda Systemic Organizations dan Prof. Nouriel Roubini dengan metoda pengamatan grafik Standard and Poor dan kami sendiri (Edmond) dengan membaca, mencium dan insight analisis dari grafik index saham dan forex (valas) nasional dan global mampu melakukan prediksi dengan tepat terhadap kinerja ekonomi makro tanpa harus memakai metoda ilmu ekonomi ekonometrika, moneter dan ilmu ekonomi pembangunan. Maka kata orang “banyak jalan ke Roma” dalam arti kita dapat mengetahui kinerja ekonomi tanpa harus memakai ilmu ekonomi yang menurut kami sudah usang dan tak mampu lagi menjawab mekanisme dan dinamika ekonomi riil masyarakat nasional dan global pada tingkat persaingan bebas yang keras, persaingan innovasi teknologi produk yang bersifat sigmoid dan spiral, selera konsumen yang cepat berubah dan cenderung bersifat chaoistik (sangat disadari oleh pakar Marketing, sehingga harus memakai metoda Psikografi dan Spritual Marketing untuk dapat menduga dengan tepat kemana arus needs and wants konsumennya yang selalu mengikuti berbagai perubahan dan dinamika bisnis yang cepat berubah dan adanya metoda pelaku bisnis bursa saham, komoditas dan valas yaitu Astronomi Financial yang dapat meramalkan dengan tepat fluktuasi pergerakan indeksnya dari susunan dan pergerakan planet Bimasakti dan milyaran bintang tata surya galaxy yang selalu bergerak dalam ruang dan waktu.

            Jadi kami memakai basis ilmu biologis dan lingkungan hidup alam untuk mengetahui berbagai pergerakan indeks saham, komoditi, valas dan indikator makro ekonomi (hanya belum mampu membaca secara tepat dan tepat ekonomi mikro dalam jangka pendek, tapi cukup mampu untuk pergerakan grafik harganya dalam jangka 1 bulan ke atas, tapi jika emiteen Big Caps dan Blue Chip cukup mampu secara harian dan mingguan). Dengan dukungan sisitim biologis dan berpikir open mind (iman dan ketaatan kepada Tuhan), open heart (penuh kasih saying kepada sesama, alam lingkungan dan alam semesta), open hand (mau bersosialisai dan bersahabat kepada sesama termasuk komunitas Facebook nasional dan global) dan open pocket (mau berbagi keuntungan kepada orang miskin sebagai inti dari sistim Sosialisme Modern kami). 
        
           Justru menurut saya dengan metoda alamiah inilah akan terbentuk sebuah Jalan atau Jembatan Emas bagi manusia untuk lebih memahami kehidupan agama, ekonomi, sosial, politik dan lingkungan hidup secara lebih bersih, jujur, tidak conflict of interest, damai dan harmonis kepada sesama dan cinta lingkungan hidup secara lebih arif dan beradab tanpa adanya sifat egoistis, greedy, snobbish dan konsumptive driven yang penuh kehidupan glamor, mewah, koruptif, hedonistic berlebihan di atas penderitaan orang lain dan kerusakan lingkungan alam yang makin parah. Banyak contoh yang cukup andal bagi bio-ekonomi ini dalam memprediksikan berbagai kejadian secara visioner (bayangkan ratusan juta orang mempunyai visi yang berbeda dalam kehidupan pribadi, bisnis dan ekonomi untuk sebuah sequensi kejadian ekonomi, social, politik dan lingkungan hidup yang akhirnya harus dipersepsikan sebagai risiko yang berujung pada kerugian, kegagalan, kekalahan dan kebangkrutan yang semuanya harus dinilai dari sebuah symbol hedonistic yaitu “UANG atau MODAL” yang sering dapat menimbulkan ketidakadilan dan kesewenangan dalam implementasinya. Banyak prediksi kami secara tepat dalam ukuran parameter (magnitude) dan waktu dari kejadian lingkungan alam, ekonomi dan politik. Pada 1998, kami melakukan survey pengukuran dan pemetaan di Kota Bondowoso (Jatim) tentang kontur wilayah, penggunaan tanah, kemampuan tanah, sosial ekonomi dan iklim wilayah.

             Dalam sejumlah buku tulisan laporan survei, kami banyak memberi saran terhadap kondisi kontur dan lingkungan penggunaan tanah excisting tentang bahaya adanya bahaya banjir dan tanah longsor hingga ke hilirnya (setelah 5 tahun, terjadilah bencana banjir Kota Situbondo pada 2001 oleh pecahnya Dam Sungai), tentang prediksi dari tata ruang perkotaan kota Surabaya dan Jakarta sejak 1997 oleh pemukiman yang bersifat horizontal (bukan vertical dalam bentuk Apartemen) maka rasio tanah terbuka dan taman terhadap knstruksi rumah dan bangunan maka suatu saat akan terjadi banjir besar (genangan air) di Surabaya dan Jakarta dan pada 2002, terjadilah banjir besar di Jakarta yang menenggelamkan hamper seluruh kota Jakarta (6 meter air di sekitar Kuningan dan Jl. Sudirman), sejak 1993-1994, kami sudah mengingatkan kepada Sang Smiling General agar hati-hati dalam pengelolaan ekonomi, sosial dan politik dan segera mundur pada 1996, karena akan terjadi suatu krisis properti dan manufaktur yang menyeret gejolak kredit perbankan. Setelah 3 tahun lebih terbukti harus terjadi krisis ekonomi 1997-1998 yang hebat. Demikian juga kasus Lapindo terjadi polemik antara bencana alam atau Lapindo Brantas sebagai penyebabnya. Menurut kami, ya bencana gempa yang membuat retakan horizontal di kerak bumi dan bukan salah pengeboran, sehingga banyak ahli geologi dan pertambangan meramalkan bahwa setelah mencapai tingkat semburan 25.000 meter kubik/detik maka akan segera berhenti dan maaf diikuti oleh banyak doa dari paranormal dan istigozah ratusan ribu umat. Apakah benar terjadi yang didukung oleh berbagai doa itu ?

            Tentu ada yang salah dengan bangsa ini, kok doanya sering tak dikabulkan Tuhan, tapi kalau sajen, sungkem dan sogok kepada penguasa pusat dan daerah, tentulah akan dikabulkan dengan cara KKN bukan ? So, marilah kita bertobat dan tak selalu hipokrisi dalam beragama (ritual semata kata alm. Gus Dur, tapi dalam perilaku selalu melakukan hal-hal yang bertentangan dengan hukum agamanya dan selalu lari dari kenyataan dan berlindung dalam pasal ayat agama bahwa Tuhan Maha Pengampun, meski sejahat apapun termasuk banyak didengungkan oleh umat di agama saya). Kata saya, tidak, dan saat diskusi di radio Mercuri Surabaya, saya mengatakan pasti akan sampai ke 150.000an, ternyata terjadi juga. Demikian juga terhadap pergerakan berbagai indeks IHSG, nilai Rupiah, indikator inflasi, tingkat SBI  dan global serta USD/JPY, USD/DM (Jerman sebelum ada Euro) dan USD/CHF, kami sering perintahkan agar bergerak naik atau turun sesuai alunan fluktuasi bioritmik yang harus tejadi tanpa harus memakai berbagai data dan perhitungan matematika ekonomi yang sangat rumit tapi tak tepat sasaran, sedang para pelaku bisnis dan ekonom hanya melongo tak dinyana terjadilah bencana krisis ekonomi, termasuk resesi ekonomi dunia 2007-2008 oleh krisis subprime mortgages yang telah kami prediksikan sejak 2003 saat dimulainya perang Irak.

           Hanya memang Tuhan tak mengizinkan manusia sukses memakai kekuatan supernatural dan alam ini demi kepentingan sendiri yang menghasilkan duit dan kekuasaan, karena menimbulkan “Power tend to corrupt, abuse of power, conflict of interest serta insider trading” karena telah lebih dulu mengetahui informasi dari internal perusahaan, sedang kami dari alam semesta ciptaan Tuhan.  Karena kami ingin juga berbisnis dan tak boleh memakai kekuasaan perintah itu, maka kami hanya boleh memakai cara surfing mirip di laut yang selalu berombak dan dinamis sesuai sistim turbulensi air atau di udara sesuai sistim aerodinamik. Boleh percaya atau tidak, itu telah terjadi dan tidak berpretensi negatif bahwa itu adalah mistik dan bahkan klenik. Tapi justru sejak krisis ekonomi 1997-1998, telah banyak dari kita, termasuk para professional dan pebisnis malah pergi ke paranormal, dukun dan memakai jin untuk menuntun dan meramalkan nasib diri dan usahanya, bukan main sudah tak percaya diri apalagi kepada Tuhannya dalam menghadapi berbagai tantangan hidup yang keras ini.

 Catatan Kaki :

         Fluktuasi jangka pendek (harian dan mingguan) akan terjadi secara alamiah yang dipengaruhi oleh kondisi mental, gairah, selera, motivasi dari psikologi massa global untuk mengambil posisi perdagangan dalam sebuah pasar yang padat dan sering bersifat chaos. Jika ada data atau berita yang sangat fundamental dari kondisi ekonomi, bisnis dan politik, pergerakan fluktuasi grafik harganya akan terjadi secara dinamis dan bergejolak baik meroket maupun jatuh bebas yang melebihi dari peramalan hariannya.  Tetapi secara jangka menengah dan panjang bagi investasi akan dipengaruhi secara dinamis oleh biosiklus dan bioritmik dari hukum dan kekuatan alamiah yang selalu bergerak dinamis naik dan turun. Jadi anda bukan saja harus berglobalisasi dengan sistim internet tapi juga sekarang seharusnya mempunyai visi dengan cara *Galaxisasi dengan Galaxinet* (Astronomis). 
         Dimana kita dapat mengetahui alunan dan kondisi Alam Semesta Raya ini dalam jangka pendek (10 tahun), jangka menengah 50 tahun maupun jangka panjang 100 - 200 tahun) yang akan juga secara nyata dalam sebuah "Kepastian Hidup (certainty) dan bukannya Ketidakpastian (uncertainty)" yang selalu dikeluhkan banyak pihak, termasuk para pemimpin pembuat kebijakan negara, para pemimpin kebijakan bisnisnya (pengusaha industri dan pedagang) maupun para pakar di berbagai bidang kehidupan. Pengaruh Kekuatan dan Hukum Galaxi (Alam Semesta Raya) ini pasti akan selalu mempengaruhi pada setiap aspek kehidupan kita di atas planet bumi ini, baik disadari maupun tidak disadari untuk diantisipasi dengan baik dan benar.

Anda dapat melihat Prediksi Bulanan dan Mingguan 
di Pasar Forex, Indeks Dunia dan Komoditi 


Kontak :

Edmond F. La'lang
Email  :   edmond.lalang@gmail.com
Telp.    :  +62031-3538606
HP         :   +62081-553080521 
Linkedin : 
http://www.linkedin.com/home?trk=hb_tab_home_topKontak :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar